Konsep dan Manfaat Pembentukan Lumbung Sosial di Nabire dan Dogiyai Papua Tengah

blog image

Dogiyai - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Tengah menyambut baik pembentukan lumbung sosial yang dipelopori oleh Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos-RI) akan ditempatkan di Kabupaten Nabire dan Kabupaten Dogiyai, pembentukan lumbung sosial untuk mengantisipasi bila terjadinya bencana alam ataupun bencana sosial di wilayah Pemprov Papua Tengah.

Penjabat Sekertaris Daerah (Sekda) Provinsi Papua Tengah Anwar Harun Damanik, menyebut ada beberapa daerah di Papua Tengah yang memiliki potensi konflik sosial maupun bencana alam sehingga keberadaan lumbung sosial sangat diperlukan, lumbung sosial juga nantinya akan dibentuk di delapan kabupaten yang ada di wilayahnya. Hal ini ditegaskan setelah melaksanakan pertemuan dengan Kepala Balai Besar Kementerian Sosoal Republik Indonesia Regional Papua – Maluku, Jhon H. Mampioper di ruang rapat Sekda Provinsi Papua Tengah, pada hari Selasa (24/10/2023).

Lumbung Sosial merupakan bangunan permanen sebagai tempat penyimpanan dan persediaan barang-barang kesiapsiagaan penanggulangan bencana seperti tenda, makanan siap saji, makanan bayi, genset, alat pemunian air, termasuk pompa air dan tandon dan lainnya.

Anwar menambahkan pembentukan lumbung sosial di Kabupaten Nabire dan Kabupaten Dogiyai dimana keduanya adalah pintu masuk di Provinsi Papua Tengah seperti Deyai, Dogiyai, Paniai dan Intan Jaya dan pintu masuk kedua itu ada Timika yang menuju Kabupaten Puncak dan Puncak Jaya.

Kabupaten Dogiyai juga tepat karena beberapa waktu belakangan terus terjadi konflik sosial yang banyak masyarakat menjadi korban. "Kami sangat senang dan berharap nantinya ada disetiap Kabupaten Lumbung Sosial ini sehingga begitu ada bencana dapat langsung teratasi dengan baik," katanya.

"Sekali lagi terima kasih banyak dan kami berharap ini bukan hanya jangka pendek, namun jangka panjang dan saya percaya ini harus berjalan disetiap kabupaten maka kita tidak akan lagi dengar ada masalah kelaparan dan sebagainya. Kerja sama ini harus kita pelihara dengan baik," sambung Anwar.

Sementara itu, Kepala Balai Besar Sosial Republik Indonesia Regional VI Papua Maluku Jhon H. Mempioper berterima kasih kepada Pemprov Papua Tengah dalam hal ini Pj Sekda Provinsi Papua Tengah yang telah menyambut baik pembentukan lumbung sosial di Kabupaten Nabire dan Kabupaten Dogiyai. Lumbung sosial juga mempercepat dan memangkas waktu tempuh distribusi logistik bantuan korban bencana sehingga lebih cepat. (Adm.)