Penjabat Bupati Dogiyai Menghimbau Semua ASN Dogiyai Harus Masuk kantor Karena Agenda Mendesak
Dogiyai - Penjabat bupati Dogiyai Petrus Agapa mengatakan, seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) kabupaten Dogiyai diharapkan sudah harus masuk kantor pada tanggal 4 Januari 2023. Berdasarkan surat edaran bupati Dogiyai nomor 003/729/SET tentang hari libur resmi dan cuti bersama, maka disampaikan kepada seluruh ASN kabupaten Dogiyai agar segera aktif kembali atau masuk kantor pada tanggal 4 Januari 2023 sesuai surat edaran tersebut.
Seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan pemerintah kabupaten Dogiyai diminta segera ke tempat tugas setelah menjalani liburan hari raya Natal dan Tahun Baru 2023. Untuk itu, pimpinan OPD bersama seluruh ASN yang bekerja di kabupaten Dogiyai setelah libur Natal dan Tahun Baru ini segera kembali ke tempat tugas masing-masing.
Selain kepala OPD dan seluruh ASN di lingkungan pemerintah kabupaten Dogiyai, pemberitahuan yang sama telah disampaikan kepada pimpinan instansi vertikal, TNI, Polri dan pimpinan BUMN/BUMD di kabupaten Dogiyai.
"Tanggal 4 Januari 2023 semua ASN Dogiyai harus masuk kantor, karena kita ada beberapa agenda mendesak," kata Petrus Agapa.
Salah satu dari beberapa agenda dimaksud antara lain perayaan Natal gabungan bersama masyarakat, TNI, Polri dan ASN di lingkungan pemerintah kabupaten Dogiyai. Rencananya akan diadakan dalam bulan ini di ibu kota kabupaten Dogiyai.
"Agenda mendesak yang mesti segera dilakukan juga adalah doa rekonsiliasi dan pemulihan di kabupaten Dogiyai," jelas Petrus Agapa.
Selain merupakan kewajiban mutlak sebagai abdi negara dan abdi masyarakat, semua ASN wajib segera ke tempat tugas karena akan dibahas sejumlah agenda penting termasuk rencana doa rekonsiliasi dan pemulihan Dogiyai. Perlunya doa rekonsiliasi dan pemulihan itu menurutnya karena dalam beberapa waktu terakhir di wilayah kabupaten Dogiyai terjadi sejumlah kasus yang menyebabkan daerah sempat tak aman. Situasi tersebut mesti disikapi dengan doa rekonsiliasi agar Dogiyai segera pulih seperti sedia kala.
Membangun kembali kondisi daerah tetap aman dan kondusif pasca insiden rusuh hingga berujung pembakaran rumah dan sejumlah kantor, imbuh Agapa, butuh komitmen bersama dari semua pihak yang ada di kabupaten Dogiyai. (Adm.)