Kabupaten Dogiyai, 17 November 2024
Untuk memastikan keamanan dan ketertiban jelang Pemungutan Suara yang dijadwalkan pada 27 November 2024, Polres Dogiyai melaksanakan patroli jarak jauh pada Minggu, 17 November 2024. Kegiatan ini dimulai pukul 13.00 WIT, melintasi jalur strategis Trans Nabire-Enarotali dari Polres Dogiyai hingga Kabupaten Deiyai.

Dipimpin oleh Wakapolres Dogiyai, AKP Muhammad Tahir, patroli ini melibatkan 30 personel gabungan dari Polres Dogiyai, BKO Polda Papua, dan Satgas Damai Cartenz. Menggunakan enam unit kendaraan roda empat, tim patroli menyusuri rute sejauh lebih dari 100 kilometer. Fokus utama dari operasi ini adalah menjaga stabilitas keamanan dan memastikan jalur distribusi logistik Pemilu tetap lancar tanpa gangguan.

Wakapolres Dogiyai menjelaskan pentingnya patroli tersebut. “Kami ingin memastikan situasi tetap kondusif, memeriksa kondisi jalan yang mungkin terganggu akibat kerusakan atau longsor, serta mencegah potensi gangguan dari pihak-pihak yang berusaha merusak ketertiban,” ujar AKP Muhammad Tahir.

Patroli Menyusuri Jalur Strategis Papua Tengah

Jalur Trans Nabire-Enarotali yang menjadi rute patroli adalah jalur penting untuk distribusi logistik Pemilu 2024. Rombongan patroli melewati beberapa titik rawan kerusakan infrastruktur, seperti genangan air dan longsor, yang dapat menghambat kelancaran transportasi. Dalam perjalanan, tim tidak menemukan adanya ancaman dari oknum yang berpotensi mengganggu ketertiban.

Setibanya di Polres Deiyai, tim patroli berhenti untuk beristirahat dan makan siang sebelum kembali melanjutkan perjalanan menuju Dogiyai. Patroli jarak jauh ini berakhir dengan selamat pada pukul 18.00 WIT.

Kesiapan Polres Dogiyai Mengamankan Pemilu

Kegiatan patroli ini merupakan bagian dari langkah strategis Polres Dogiyai untuk mengoptimalkan keamanan wilayah dan memastikan pemilu di Papua Tengah berjalan aman dan damai. Dengan keberhasilan patroli jarak jauh ini, aparat kepolisian menunjukkan kesiapsiagaan dan komitmen mereka dalam menjaga stabilitas keamanan jelang hari pemungutan suara.

Patroli jarak jauh tersebut tidak hanya memastikan situasi tetap terkendali tetapi juga menjadi bukti nyata sinergi antara Polres Dogiyai, BKO Polda Papua, dan Satgas Damai Cartenz. Dalam rangka mendukung Pemilu 2024 yang aman, langkah-langkah preventif seperti ini sangat penting untuk menciptakan rasa aman bagi masyarakat di Papua Tengah.

Kesimpulan:
Keberhasilan patroli ini menegaskan komitmen Polres Dogiyai untuk menciptakan kondisi yang aman dan kondusif menjelang Pemilu 2024. Dengan jalur distribusi logistik yang terjamin dan pengamanan optimal, masyarakat Papua Tengah dapat menjalani proses demokrasi dengan tenang.